![]() |
| Istimewa |
BATAM// EXPOSEPERISTIWA - Praktik judi gelper liar di kawasan Dapur 12, Sagulung, kini berubah menjadi tamparan keras bagi wibawa aparat Polsek sagulung dan Tim terpadu. Setelah viral pada Selasa (25/11/2025) dan ditegur langsung oleh Camat Sagulung, Satpol PP, serta Polsek Sagulung pada Kamis (4/12/2025), gelper tak berizin itu justru semakin ber Aktivitas dan menjadi-jadi.
![]() |
| Ist |
.Jumat (5/12/2025), tim media kembali turun ke lokasi dan mendapati fakta brutal: gelper tetap buka, lampu menyala, mesin beroperasi, dan penjaga tetap berada di tempat. Teguran pemerintah daerah diabaikan mentah-mentah, seakan tidak pernah terjadi.
Saat teguran diberikan di lapangan, Camat Sagulung Arfie telah menegaskan:
“Kalau belum ada izin, urus dulu di PTSP. Sebelum ada izin, jangan dibuka dulu.”Namun kenyataannya, perintah itu tidak digubris sama sekali.
DIDUGA ADA JARINGAN “KUAT”: KEDATANGAN RAZIA DISEBUT-SEBUT SUDAH TERCIUM
Fenomena ganjil muncul ketika tim gabungan menggelar razia sebelumnya: lokasi mendadak sepi dari pemain, mesin hidup tetapi tak ada aktivitas. Warga menduga kuat ada “peringatan dari dalam” yang membuat pengelola gelper bisa mengatur timing secara mencurigakan.
Sejumlah warga yang ditemui media tak lagi bisa menahan kekesalan: “Sudah ditegur, masih buka! Kalau sudah begini, angkut saja semua mesinnya! Jangan kalah sama gelper ilegal begini!” tegas seorang warga.
Masyarakat menilai keberanian gelper liar itu bukan keberanian biasa, tapi sebuah tanda bahwa aktivitas ilegal tersebut bernaung di bawah payung jaringan tertentu yang membuat mereka percaya diri menentang aturan.
TEGURAN DIANGGAP ANGIN LALU, PEMERINTAH DAERAH DIUJI
Hingga berita ini diterbitkan, Camat Sagulung belum merespons konfirmasi lanjutan yang dikirimkan media. Vakumnya respons ini makin memantik beragam pertanyaan dari publik:
Apakah aturan benar-benar ditegakkan? Atau gelper liar sudah terlalu kebal untuk disentuh?
PUBLIK MENUNTUT TINDAKAN: “JANGAN BIARKAN BATAM DIPERMAINKAN OLEH JUDI LIAR!”
Masyarakat kini menagih langkah nyata dari aparat. Teguran dianggap gagal total, dan publik mendesak agar pembongkaran total serta penyitaan mesin menjadi pilihan utama.Gelombang suara warga semakin keras: Batam jangan dibiarkan dikuasai gelper liar! Ini sudah keterlaluan (*)


